GENERASI 1993/1994
cobalah sesekali kamu tatap masa lalu mu,,mungkin saat kamu masih berusia dibawah 7 tahun,,,
apa yang kamu lihat???
apakah sebuah bayangan kelabu??
atau sebuah bayangan yang membuat hatimu bergetar??
bandingkan dengan kamu yang sekarang..
kamu terasa nyata..
kamu terasa ...aku berbeda..
aku berbeda dengan waktu itu..
kukayuh sepeda pertamaku,,
kuyakinkan ibuku agar membelikanku satu tamagochi,,
kumenangis ketika aku terjatuh..
ku tatap acara kartun setiap minggu pagi..
ku suka bermain petak umpet dengan teman-temanku..
atau kejar-kejaran...
disaat itu aku masih lugu,,tak mengerti apa itu dunia orang dewasa..
tak peduli apa yang orang tuaku lakukan,,
tak perduli apa yang orang tuaku kerjakan,,
untuk itu cobalah kita tengok masa lalu kita,,
kita sekarang sudah dewasa,,,
kita bersiap menggantikan peran mereka,,
mungkin kita tertawa?? mungkin bersedih?? atau sudah cukup...
sudah cukup bermain-main dengan masa kecil,,
sudah cukup bersenang-senang dengan teman-teman..
sudah cukup menyia-nyiakan hidup..
aku tak memikirkan kesenangan pribadiku..
aku akan memikirkan kesenangan keluargaku,,,kekasihku,,keluargaku,,
dan kelak anak-anak ku,,,
seperti masa laluku,,,
aku ingin hidup disebuah desa,,
dimana para tetangga begitu ramah dan perhatian,,
sebuah pekarangan luas yang dapat kutanami beberapa pohon mangga atau rambutan..
aku dan keluarga baruku,,,
sekarang,,aku akan lebih menghargai waktu,,
kunikmati waktu dengan caraku,,
dan ini adalah rancangan kehidupanku,,
bukan cuma diriku tapi kita,,,
Teman-Temanku,,,
GENERASI 1993/1994
cobalah sesekali kamu tatap masa lalu mu,,mungkin saat kamu masih berusia dibawah 7 tahun,,,
apa yang kamu lihat???
apakah sebuah bayangan kelabu??
atau sebuah bayangan yang membuat hatimu bergetar??
bandingkan dengan kamu yang sekarang..
kamu terasa nyata..
kamu terasa ...aku berbeda..
aku berbeda dengan waktu itu..
kukayuh sepeda pertamaku,,
kuyakinkan ibuku agar membelikanku satu tamagochi,,
kumenangis ketika aku terjatuh..
ku tatap acara kartun setiap minggu pagi..
ku suka bermain petak umpet dengan teman-temanku..
atau kejar-kejaran...
disaat itu aku masih lugu,,tak mengerti apa itu dunia orang dewasa..
tak peduli apa yang orang tuaku lakukan,,
tak perduli apa yang orang tuaku kerjakan,,
untuk itu cobalah kita tengok masa lalu kita,,
kita sekarang sudah dewasa,,,
kita bersiap menggantikan peran mereka,,
mungkin kita tertawa?? mungkin bersedih?? atau sudah cukup...
sudah cukup bermain-main dengan masa kecil,,
sudah cukup bersenang-senang dengan teman-teman..
sudah cukup menyia-nyiakan hidup..
aku tak memikirkan kesenangan pribadiku..
aku akan memikirkan kesenangan keluargaku,,,kekasihku,,keluargaku,,
dan kelak anak-anak ku,,,
seperti masa laluku,,,
aku ingin hidup disebuah desa,,
dimana para tetangga begitu ramah dan perhatian,,
sebuah pekarangan luas yang dapat kutanami beberapa pohon mangga atau rambutan..
aku dan keluarga baruku,,,
sekarang,,aku akan lebih menghargai waktu,,
kunikmati waktu dengan caraku,,
dan ini adalah rancangan kehidupanku,,
bukan cuma diriku tapi kita,,,
Teman-Temanku,,,
GENERASI 1993/1994
Tag :
Puisi
0 Komentar untuk "GENERASI 1993/1994"
Monggo dikomentari rek...